Mengenai Kelebihan dan Kekurangan menggunakan Cover Jok Kulit Asli dan Semi Kulit bisa anda simak dibawah ini:
 |
| Kulit ORI dan Semi kulit |
Cover Jok jenis Semi Kulit (Synthetic Leather)
Jok semi kulit (synthetic leather) memiliki beberapa kelebihan :
Dari segi harga sangatlah murah, dan beberapa kalangan pasti mampu untuk membelinya. Di beberapa toko yang menyediakan variasi jok kulit biasanya rata rata mereka menjualnya antara 2.5 sampai 3 juta untuk pembungkusan jenis sedan dan jenis mobil SUV kisaran antara 2 sampai 4,5 juta. Meskipun demikian harga yang ditawarkan tidak selalu sama dengan beberapa wilayah kota yang berbeda, merek dan juga tempat pemesanan,dan hal tersebut biasanya diukur dari banyaknya bahan yang dipakai serta tingkat kesulitannya didalam proses pengerjaan.
- Semi Kulit Sintetis dalam merawatnya sangatlah mudah dibanding kulit asli.
- Kulit Semi Sintetis tidak gampang kotor bila terkena air tidak akan menyerap jadi tidak akan merusak lapisan tekstur semi kulit sintetis.
- Jok Semi Sintetis Warna lebih bervariasi,
 |
| Semi Oscar |
Keunggulan dari Semi Kulit sintetis tapi tentunya juga memliki kekurangannya yaitu :
Kulit semi sintetis ini masa pemakaiannya hanya dapat bertahan sekitar dua-tiga tahun.
Untuk bahan semi kulit tidak memiliki aroma khas kulit. Aroma ini menjadi ciri khas aroma interior pada beberapa peralatan furniture maupun kendaraan mobil premium seperti Mercedes Benz dan BMW.
Bahan kulit jok ini memang tergolong panas bila kita duduki kalau dari merek yang tidak terkenal atau standart merek dibanding kulit ORI.
Bahan sintetis cenderung sulit dibuat bermodel-model. Misalnya bila dikerutkan maka kerutannya tidak akan sebagus dengan menggunakan bahan kulit asli. Biasanya pada sintetis kulit hasil kerutannya lama akan menghilang .
Kulit imitasi yang berbahan sintetis ini teksturnya tidak berpori jadi kalau dipegang tidak sebaik kulit asli.
Bahan sintetis akan melar pada sarung jok kursi ataupun mobilnya, biasanya 2 sampai 3 tahun kemudian setelah selama pemakaian. Terlihat dari kondisi fisik jok semi kulit terlihat kendur ,tampilan modelnya tidak lagi seperti semula, dan warna mulai pudar dari waktu ke waktu.
Ada beberapa bahan sintetik yang sangat baik kualitasnya dan awet seperti merek terkenal antara lain MBTech, AP Force dan lain sebagainya. Untuk bahan sintetis ini biasanya mendapat garansi 1 sampai 2 tahun dari beberapa penyedia jasa maupun pengerajin toko variasi jok mobil .
Jok Kulit Asli (Genuine Leather)
Kelebihan bahan jok kulit asli antara lain:
Jok bahan kulit asli 100% ini dibeberapa pengerajin jok mempercayakannya dengan bahan kulit sapi, yang telah diolah melalui berbagai macam proses dan pewarnaan cat dengan cairan zat khusus untuk bahan dalam pembuatan jok mobil.
Warna kulit tidak akan pudar jika kita memakainya sewajarnya. Biasanya hanya sedikit kotor atau menipis karena bergesekan dengan celana kita, tapi dalam waktu yang cukup lama.
Bahan Kulit Asli ini bila kita duduki tidak akan panas apalagi bersentuhan dengan tubuh, malah memberikan kesan dingin dan sejuk.
Cepat melepas panas dibandingkan dengan bahan sintetis sehingga terasa lebih sejuk dalam keadaan bagaimanapun juga.
Anti gores dan lebih awet (tahan lebih lama dibanding semi kulit antara lima hingga belasan tahun ).
Untuk kekurangan dari bahan kulit asli ini adalah agak sedikit gampang mudah kotor karena tekstur dari kulit asli original sifat nya berpori dan mudah menyerap. Dari segi perawatannya memang kita harus lebih ekstra. Selain itupun harganya sangat mahal dibanding dengan bahan sintetis. Untuk biaya pembuatan jok berbahan kulit asli biayanya sekitar belasan sampai puluhan juta untuk 1 Sett furniture sofa ruangan , namun harga tersebut tentunya disesuaikan dengan merk,ukuran,model, kualitas kulit serta tempat anda melakukan pemesanan.
Biasanya jok kulit asli ini banyak di import dari luar negeri karena mutu dari bahan kulit impor lebih terjamin dari segi kualitas serta penolahan.Untuk produk lokal masih belum mumpuni, dalam hal ini produk lokal kurang bisa menjaga kestabilan kualitas.terlepas dari itu semua tentunya kita pun bukan berarti mesti mengenyampingkan dan tidak harus mencintai produk lokal.
Sebagai Referensi kita untuk dapat membedakan antara kulit yang asli dengan kulit imitasi :
- Bahan kulit asli sifatnya sangat lembut. Bila diremas kulit terasa liat, bukan keras.
- Kulit asli berkualitas telihat selalu basah, dan awet dipakai sedangkan kulit sintetis akan terlihat agak berkilap dan kering.
- Untuk bahan kulit asli, bagian belakangnya bertekstur lembut sedangkan untuk kulit sintetis bagian belakangnya terasa keras dan kasar dan sering kali tertera merk pabrikannya.
- Kulit bahan asli tersedia dalam bentuk lembaran sedangkan bahan kulit sintetis tersedia dalam bentuk gulungan seperti gulungan karpet.
- Bila kulit imitasi bersintetis kita tekuk warna menjadi memudar sebab akan 'melar'. (mungkin tidak terjadi pada semua merk).
Walau Anda memilih bahan kulit asli kita harus selalu merawatnya. Semakin Anda rajin merawat bahan tersebut kualitas dan ketahanannya akan awet.
Perawatan
Untuk prosedur perawatan standar biasanya membersihkan dari debu dan kotoran dengan mengunakan kain lap sedikit basah . Tapi merawat kulit agar lebih maksimal Anda butuh sesuatu yang ekstra :
Seperti kulit manusia, bila terlalu kering kulit akan bersisik. Begitu juga dengan kulit asli agar tidak retak dan kasar, untuk menjaga kelembapan Anda dapat menggunakan "lotion" khusus. Produk yang mudah didapat di toko adalah KIT leather lotion dan lain sebagainya
Untuk bahan kulit sintetis cukup gunakan cairan pembersih vinyl. Ada berbagai macam merek pembersih vinyl yang tidak sulit untuk anda dapatkan .